Menurut saksi, DJ naik motor ugal-ugalan tanpa helm
Kamis, 15 Mei 2014, 16:32 Muhammad Infantry Andhika (Garut)
(INFO DOT.com)
Korban terkulai lemas
setelah menderita luka tusukan senjata tajam. Saat ini Brigadir Heri
tengah menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit TNI Guntur, Garut,
Jawa Barat.
Kasat Lantas Polres
Garut, Ajun Komisaris Polisi Asep Muslihat menyatakan, kejadian itu
bermula dari kesalahpahaman antara Brigadir Heri Jatnika dengan oknum
siswa Pusdik Marinir berinisial DJ. Saat kejadian itu Brigadir Heri
sedang bertugas pengamanan lalulintas.
"Informasinya ada kesalahpahaman antara keduanya, hingga saat ini kasusnya masih didalam oleh tim gabungan Provost Polres Garut dan Detasemen Militer," ujar AKP Asep.
Asep menambahkan, bahwa kondisi Brigadir Heri saat ini sudah berangsur membaik. Dia terkena luka tusukan di bagian punggung yang diduga berasal dari senjata tajam.
Sementara itu berdasarkan keterangan sejumlah saksi mata, kejadian tersebut pada saat Brigadir Heri mencoba memperingati oknum siswa Pusdik Marinir, DJ yang mengendarai sepeda motornya dengan ugal-ugalan tanpa menggunakan helm.
"Kayaknya oknum siswa Marinir itu nggak terima malah menyerang pak polisi," ujar saksi mata yang enggan disebutkan namanya. Saksi itu menambahkan, saat warga ingin melerai oknum Marinir itu malah balik mengancam.
Saat ini tersangka DJ sudah diamankan dan tengah diinterogasi Detasemen Militer, Garut.
"Informasinya ada kesalahpahaman antara keduanya, hingga saat ini kasusnya masih didalam oleh tim gabungan Provost Polres Garut dan Detasemen Militer," ujar AKP Asep.
Asep menambahkan, bahwa kondisi Brigadir Heri saat ini sudah berangsur membaik. Dia terkena luka tusukan di bagian punggung yang diduga berasal dari senjata tajam.
Sementara itu berdasarkan keterangan sejumlah saksi mata, kejadian tersebut pada saat Brigadir Heri mencoba memperingati oknum siswa Pusdik Marinir, DJ yang mengendarai sepeda motornya dengan ugal-ugalan tanpa menggunakan helm.
"Kayaknya oknum siswa Marinir itu nggak terima malah menyerang pak polisi," ujar saksi mata yang enggan disebutkan namanya. Saksi itu menambahkan, saat warga ingin melerai oknum Marinir itu malah balik mengancam.
Saat ini tersangka DJ sudah diamankan dan tengah diinterogasi Detasemen Militer, Garut.